Coraline,, Horror yG gag biasa...

Bukan sembarang Movie nih… Film ini salah satu dari sekian film yang bikin aku kepikiran banget sampe malem. Awal-awal aku liyat nih film tergolong cukup unik juga lho… Simak deh,,

Waktu itu, terik matahari sudah diatas kepala sedangkan puasa masih lama (masih 6 jam lagi sebelum buka) dan Bel pulang sekolah di hari senen baru berbunyi jam-jam segitu. Dilingkupi bayang-bayang kebosanan kalo aku dirumah, akhirnya aku memutuskan untuk MBOLANG (istilah yang dipakai oleh aku dan teman-teman unuk keluyuran) kemana ajah.

Meski bulan puasa dan hausnya luar biasa, kupaksakan untuk tetap keluyuran daripada tetep dirumah berdiam diri dimakan bosan. Awal rencana sih… aku dan teman-teman mau ke kenjeran (pantai di Surabaya) tapi, kebayang panasnya minta ampun (kami takut jangan2 puasanya malah nggak kuat), kami mutusin untuk singgah disalah satu rumah temen ajah deh.

Nah, dari situ timbul niat ku untuk nonton suatu film. Berhubung dirumah temen ku (sebut aja Nadya) banyak banget filmnya,, aku pilih-pilih tuh…. Buanyakk banget!! Wish To see You Again sampe tamatpun ada.. dan aku sempet bingung. Mau nonton forbidden Kingdom,, ada yang udah nonton,, mau nonton Hancock,, aku yang gag selera,,

Ya udah,, dipilihlah suatu film yang judulnya “CORALINE”

Dari judulnya,, aku nggak yakin nih film bagus apa nggak. Jujur, anggapan pertamaku tentang ini film itu (dari judulnya lho ya..) adalah film lama yang tokoh utamanya cewek ala Marylin Monroe yang sukanya pake gincu-gincu gitu (oh… betapa sadisnya diriku)

Tapi, anggapanku melenceng jauh banget. Sejauh jarak bumi ke bintang Alpha Century deh! Coba, ternyata, Coraline adalah film kartun. Wakakak…..

Genrenya sendiri termasuk horror. So, kalo kalian pernah liyat “Monster House” seperti itulah kira-kira. Film kartun bergenre horror ternyata punya sense tersendiri yah…

Ceritanya bermula ketika suatu keluarga penulis pindah ke sebuah apartemen tua berwarna pink yang hanya dihuni oleh sedikit orang saja. Keluarga kecil itu punya seorang anak perempuan kecil bernama Coraline. Orang-orang suka salah menyebut namanya dengan Caroline, padahal… namanya adalah Coraline. Kalo menurutku sih, wajar aja orang2 suka sulit nyebut namanya, kan emang lebih lazim Caroline daripada Coraline. Kalo Coraline mah… mengingatkan pada sejenis tumbuhan laut gitu (coral maksudnye^^)

Lanjut, Coraline sendiri hidup nggak bahagia disana. Ibu dan ayahya adalah orang yang membosankan yang selalu menghabiskan waktunya di depan computer dan Laptop. Ibunya tidak pernah memasak makanan sendiri dan malah membiarkan Ayahnya memasak makanan yang luar biasa menjijikkan.

Begitulah kehidupan Coraline. Amat sangat membosankan. Tapi, pertemuannya dengan cucu pemilik apartemen membuat semuanya agak berbeda. Cucu pemilik apartemen itu bernama Wyborne, Coraline memanggilnya Wybie, aku sempet ketawa ngakak disini. Soalnya, Coraline itu nggak suka banget sama Wybie, cS kerjaannya itu ngikutin dia melulu dan cerewetnya minta ampun. Coraline juga punya julukan tersendiri buat Wybie. yaitu "Why Were You Borne!"

Perbedaan itu mulai terasa saat Wybie berkata bahwa dirinya nggak pernah memasuki apartemen neneknya seumur hidup dan itu membuat Coraline penasaran. Lagipula, Wybie merasa heran kenapa kali ini neneknya membiarkan keluarga yang mempunyai anak kecil menyewa salah satu rumah di apartemen tua yang usang. Setahu Wybie, neneknya itu nggak pernah membiarkan apartemennya disewa oleh keluarga yang mempunyai anak kecil seperti Coraline. Neneknya sendiri saja nggak tinggal di apartemen itu melainkan memilih tinggal di rumah yang jauh dengan apartemennya.

Coraline jelas merasa heran disini. Dia merasa ada yang tidak beres. Dan puncaknya, setelah ia memutuskan berkeliling rumah barunya, ia menemukan sebuah ruangan yang aneh. Di dalam ruangan itu, ada sebuah pintu kecil yang hanya bisa dimasuki oleh seorang anak kecil. Pintu itu nggak bisa dibuka dan Coraline amat penasaran dengan pintu itu.

Nah,, banyak lagi kejadian. Contoh, tiba2 Wybie yang cerewet memberinya sebuah boneka yang benar-benar mirip dengan Coraline. Kata Wybie, dia menemukan itu di kamar tidur neneknya dan bermaksud memberinya pada Coraline. Ini benar2 misterius. Kenapa boneka yang dikasih Wybie begitu mirip dengan Coraline??

Masih penasaran dengan fenomena di rumahnya, Coraline juga semakin marah dengan keadaan keluarganya yang selalu tak memperdulikan dia. Oh ya, ngomong2 pintu kecil misterius itu ternyata hanyalah berisi tembok buntu.

Ini lah puncaknya, di suatu malam,, Coraline terbangun dan mendengar suara cicit tikus. Coraline mengikuti suara itu hingga ke ruangan aneh dimana pintu misterius berada. Dan anehnya, tikus2 yang berlarian itu menghilang dibalik pintu itu. Di dorong rasa penasaran, Coraline membuka pintu dan nggak menemukan tembok buntu didalamnya. Dengan mulut ternganga, Coraline menemukan sebuah lorong panjang yang berakhir disebuah pintu kecil juga. Liat gambar diatas....

So,, mungkin daripada dia mati penasaran, dia nyoba masuk kali ya. Emang tuh anak,, berani banget!! Salut deh!!

Anehnya, setelah dia keluar dari lorong itu, dia tetap berada di ruangan aneh tempatnya berasal. Sekonyong2 Coraline merasa pusing dan memutuskan untuk ke dapur. Di dapur, dia melihat ibunya memasak. Sungguh hal yang nggak mungkin terjadi. So, dia mendekati ibunya dan menemukan kenyataan bahwa wanita yang mirip ibunya itu bermata kancing. Sama seperti boneka mirip dirinya yang juga bermata kancing. Ih…. Serem banget deh!

Tapi, di dunia yang lain ini Coraline bisa merasakan kesenangan yang nggak dia dapet di dunia sesungguhnya. Ibu dan ayah bermata kancingnya telah membuat Coraline senang. Jadi, Coraline berharap agar selamanya dia bisa tinggal di dunia itu. Kenyataan berkata lain, setiap Coraline memejamkan mata (tidur, red.) dia selalu terbangun dalam dunia nyata. Dunia dimana Ibu dan ayahnya kembali nggak memperhatikan dia. Setiap malam juga, Coraline setia pergi ke pintu itu untk menemui Ibu dan Ayah bermata kancingnya yang amat sangat baik padanya.

Gitu lah kira2 ceritanya. Keren kan?? Temukan deh arti hidup di film ini. Meskipun cara menemukannya harus melewati ketegangan nggak terkira. Karena ternyata, kejadiannya nggak sesederhana yang kita pikirkan. Tapi, aku nggak bisa cerita dulu ya.. takutnya nggak surprise buat kalian. Aku Cuma bias berkata kalo film ini bikin merinding asli!! Bener2 film kartun horro keren sekaligus menghibur kita.

Selain itu, persahabatan antara Wybie dan Coraline lah yang akhirnya menyelamatkan semuanya. So sweet deh!!! NYEREMIN!! NAKUTIN!! LUCU!! KEREN!! BIKIN DEG-DEGAN!! Bener2 film yang pas untuk ditonton di hari libur.

NB : Siapkan bantal untuk dipeluk karena saat kalian nonton nih film, kalian akan serasa dibawa kedunia lain yang nggak akan pernah kalian datengin. Dan kalian 100% berasa sendirian. So, dengan memeluk bantal, mungkin kamu bias ngatasin kesendirian kamu itu.